Tambah 4.494 Kasus Total 271.339 Positif BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 26 September 2020
Jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona (Covid 19) di Indonesia, bertambah 4.494 pasien per Sabtu (26/9/2020). Dikutip dari , total kasus terkonfirmasi positif Covid 19 di Indonesia menjadi 271.339 pasien. Sebelumnya, pada Jumat (25/9/2020), total kasus positif sebanyak 266.845 orang.
Lalu, jumlah pasien yang sembuh menjadi 199.403 di seluruh Indonesia. Pada hari sebelumnya, total pasien yang sembuh yakni 196.196 orang. Sehingga, terjadi penambahan pasien yang sembuh sebanyak 3.207 orang.
Kemudian, total ada 10.308 orang yang dinyatakan meninggal dunia hingga Sabtu ini. Sementara, data Jumat kemarin sebanyak 10.218 orang dinyatakan meninggal dunia. Sehingga, jumlah pasien Covid 19 yang meninggal dunia dalam 24 jam sebanyak 90 orang.
Peran serta anggota keluarga dalam satu rumah tangga dinilai sangat penting dalam mencegah penularan virus Covid 19. Dalam hal ini ibu rumah tangga dan organisasi kewanitaan memiliki peran yang sangat dibutuhkan. Dari hasil tracing Kementerian Kesehatan, jumlah klaster sudah mencapai lebih dari 1100 klaster dan sebagian adalah klaster keluarga.
Menteri Pemberdayaan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspa Yoga sudah melakukan koordinasi dengan Satgas Penanganan Covid 19 dalam mensosialisasikan bahaya Covid 19 secara massif. Kedua pihak juga sedang menyusun Protokol Kesehatan Keluarga. "Di kementerian kami sejak April sudah me launching program Berjarak, Bersama Jaga Keluarga Kita."
"Dalam mencegah klaster keluarga sedapat mungkin menghindari pertemuan fisik bersama keluarga besar, kalaupun harus dilakukan bisa dilakukan secara daring," ujarnya, Jumat (25/9/2020), dikutip dari . Kementerian PPPA dalam melakukan sosialisasi secara massif sudah melibatkan organisasi kewanitaan dalam menekan persebaran virus Covid 19. Seperti organisasi PKK, Dharma Wanita, Dharma Pertiwi, Kowani dan organisasi kewanitaan lainnya yang ada di Indonesia.
Selain itu, Kementerian PPPA sudah memiliki jaringan Forum Anak yang tersebar di 34 provinsi, 451 kabupaten/kota dan ribuan kecamatan dan desa. "Kalau kita lihat anak anak kreatif, inovatif mensosialisasikan 3M (memakai masker, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan)." "Kita harapkan langkah langkah efektif dan massif yang bisa kita lakukan dapat mengurangi klaster keluarga ini," ungkap Bintang.
Ia juga menyampaikan kepada masyarakat, jika ada anggota keluarganya tertular, langsung hubungi puskesmas terdekat atau dinas kesehatan (Dinkes) setempat. Nantinya dinkes melaporkan kepada Satgas Covid 19 di daerahnya masing masing, dan biayanya ditanggung pemerintah. "Saya melihat di masa pandemi ini kita harus berpikir positif."
"Dibalik tantangan pasti ada peluang, dibalik musibah pasti ada hikmahnya." "Kalau dulu kita malas olahraga, nah dalam masa pandemi ini harus kita lakukan." "Ini sisi positif yang akan menjadi gaya hidup kita kedepan," terang dia.
Tak lupa ia mengajak keluarga keluarga di Indonesia untuk bergotong royong bersama memerangi pandemi Covid 19 dan menekan penularan dalam klaster keluarga. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid 19, dr Reisa yang memandu dialog menyampaikan 5 langkah menghindari penularan dalam klaster keluarga. Pertama, pahami dengan benar cara penularan Covid 19.
Kedua, selalu ikuti protokol kesehatan termasuk protokol kedatangan. Ketiga, ketahui kondisi kesehatan setiap anggota keluarga di rumah termasuk kalau ada yang sakit harus menggunakan masker. Keempat, pastikan gizi seimbang dan jangan lupa olahraga rutin bersama.
Dan kelima, ciptakan suasana tenang di rumah, berantas hoaks dan jauhi sumber kepanikan.
Leave a Reply